Pada tahun 1774 seorang ilmuan bernama Joseph Priestley yang tercatat dalam sejarah melakukan penelitian terhadap oksigen di laboratorium dimana reaksi bersejarah ini juga merupakan reaksi oksidasi-reduksi. Priestley memanaskan merkuri oksida dan membentuk unsur merkuri dan oksigen. Dalam reaksi ini, merkuri direduksi dan ion oksida dioksidasi.
Reaksi redoks (reduksi-oksidasi) merupakan reaksi yang melibatkan reaksi reduksi dan reaksi oksidasi. Pengertian reaksi oksidasi dan reaksi reduksi berkembang sesuai dengan perkembangan ilmu kimia.
Reaksi reduksi dan reaksi oksidasi banyak terjadi dalam kehidupan sehari-hari, misalnya reaksi pembakaran, pembuatan cuka dari alkohol, peristiwa pemecahan glukosa di dalam tubuh, perkaratan besi, dan lain-lainnya.
1 – 15 Soal Reaksi Redoks dan Jawaban
1. Nilai bilangan okidasi dari Cr didalam K2CrO4 adalah . . .
a. 4
b. 5
c. 6
d. 7
e. 8
Jawaban : C
Pembahasan :
2. Nilai bilangan okidasi dari S didalam Na2SO3 adalah . . .
a. 4
b. 5
c. 6
d. 7
e. 8
Jawaban : A
Pembahasan :
3. Nilai bilangan oksidasi dari Cl2 didalam Ca(ClO2)2 adalah . . .
a. 16
b. 6
c. 1
d. 4
e. 12
Jawaban : B
Pembahasan :
4. Reaksi Redoks :
Yang berperan sebagai oksidator pada reaksi di atas adalah . . .
a. NaI
b. H2SO4
c. Mn2+
d. I–
e. MnO2
Jawaban : E
Pembahasan :
Diketahui bahwa oksidator yang mengalami reduksi atau penurunan biloks.
Dimana dilihat bahwa Mn pada MnO2 adalah +4.
Biloks Mn pad MnSO4 adalah +2.
Terjadi penurunan biloks, sehingga MnO2 menjadi oksidator.
5. Diketahui reaksi :
Jika reaksi diatas disetarakan makan koefisien a, b, dan c berturut-turut adalah . . .
a. 4, 1, 1
b. 4, 1, 2
c. 4, 1, 3
d. 4, 1, 4
e. 4, 1, 5
Jawaban : D
Pembahasan :
Baca Juga : Soal Alkali dan Alkali Tanah
6. Diantara reaksi-reaksi dibawah ini yang merupakan reaksi redoks adalah . . .
a. AgNO3 (aq) + NaCl (aq) → AgCl (s) + NaNO3 (Aq)
b. 2KI (aq) + Cl2 (aq) → I2 (s) + 2KCI (aq)
c. NH3 (aq) + H2O (l) → NH4+ (aq) + OH– (aq)
d. NaOH (aq) + CH3COOH (aq) → CH3COONa (aq) + H2O (l)
e. Al2O3 (s) + 2NaOH (aq) → 2NaAlO2 (aq) + H2O (l)
Jawaban : B
Pembahasan :
7. Diketahui reaksi :
Jika reaksi tersebut disetarakan maka nilai koefisien a, b dan c adalah . . .
a. 8, 1, 2
b. 8, 2, 1
c. 16, 1, 8
d. 16, 2, 2
e. 8, 1, 1
Jawaban : C
Pembahasan :
8. Diketahui reaksi :
Jika reaksi tersebut disetarakan maka nilai koefisien a, b dan c adalah . . .
a. 1, 1, 2
b. 1, 2, 1
c. 1, 1, 1
d. 1, 2, 2
e. 2, 1, 1
Jawaban : A
Pembahasan :
Tulis secara terpisah persamaan setengah reaksinya (Oksidasi dan Reduksi)
Cl2 → Cl‾ (reduksi)
IO3‾ → IO4‾ (oksidasi)
Reduksi : Berkurangnya biloks
Oksidasi : Bertambah biloksnya
Setarakan unsur yang mengalami perubahan biloks
Cl2 → 2Cl‾
IO3‾ → IO4‾
Tambahkan H2O
- Jika reaksi berlangsung pada suasana asam tambahkan pada ruas yang kekurangan atom O
- Jika reaksi berlangsung pada suasana basa tambahkan pada ruas yang berlebihan atom O
Cl2 → 2Cl‾
IO3‾→ IO4‾ + H2O
Maka :
Setarakan muatan pada kedua ruas dengan menambahkan elektron
Jumlahkan kedua persamaan 1/2 reaksi tersebut dengan menyetarakan lebih dahulu jumlah elektronnya :
Maka koefesien berturut-turutnya untuk reaksi redoks tersebut adalah :
9. Contoh reaksi oksidasi adalah . . .
a. Ag+ (aq) berubah menjadi Ag (s)
b. Cl2 (g) berubah menjadi Cl‾ (aq)
c. I– (aq) berubah menjadi I2 (s)
d. Cr6+ berubah menjadi CrO4¯²
e. H2O (l) berubah menjadi OH‾ (aq)
Jawaban : C
Pembahasan :
Oksidasi yaitu dimana bertambahnya bilangan oksidasi
Maka unsur di atas yang mengalami oksidasi adalah :
I‾ (aq) berubah menjadi I2 (s)
Dikarenakan I‾ = -1 menjadi I2 = 0
Sedangkan :
- Ag+ = +1 menjadi Ag = 0 reduksi
- Cl2 = 0 menjadi Cl‾¹ = -1 reduksi
- Cr+6 = +6 menjadi CrO4²‾ = 6 tidak terjadi reduksi maupun oksidasi
- H2O = +1 menjadi OH‾ = -1 reduksi
10. Reaksi Redoks berikut :
mempunyai nilai koefisien reaksi untuk a, b, c, dan d berturut-turut adalah . . . .
a. 1, 2, 4, 5
b. 1, 2, 2, 4
c. 1, 5, 4, 3
d. 1, 4, 1, 4
e. 1, 1, 1, 1
Jawaban : B
Pembahasan :
Untuk penyetaraan reaksi dapat menggunakan cara berikut :
Menggunakan metode ion elektron
Tulis secara terpisah persamaan setengah reaksinya (Oksidasi dan Reduksi)
Cl2→ Cl‾ (reduksi)
SO2 → SO4‾² (oksidasi)
Reduksi : Berkurangnya biloks
Oksidasi : Bertambah biloksnya
Setarakan unsur yang mengalami perubahan biloks
Cl2→ 2Cl‾
SO2 → SO4‾²
Tambahkan H2O
- Jika reaksi berlangsung pada suasana asam tambahkan pada ruas yang kekurangan atom O
- Jika reaksi berlangsung pada suasana basa tambahkan pada ruas yang berlebihan atom O
Karena reaksi berlangsung pada suasana asam maka H2O ditambahkan pada ruas yang kekurangan atom O
Jadi :
Cl2 → 2Cl‾
SO2 + 2H2O → SO4‾²
Setarakan atom H dengan ion H+ pada suasana asam atau dengan ion OH– pada suasana basa
Maka :
SO2 + 2H2O → SO4‾² + 4H+
Setarakan muatan pada kedua ruas dengan menambahkan elektron
Jumlahkan kedua persamaan 1/2 reaksi tersebut dengan menyetarakan lebih dahulu jumlah elektronnya :
Maka koefesien berturut-turutnya untuk reaksi redoks tersebut adalah :
Baca Juga : Soal Penyetaraan Reaksi Redoks
11. Reaksi Redoks berikut :
mempunyai harga koefisien reaksi untuk a, b, dan c berturut-turut adalah . . . .
a. 1, 2, 4
b. 2, 7, 6
c. 1, 2, 2
d. 1, 14, 2
e. 1, 14, 6
Pembahasan :
Untuk penyetaraan reaksi dapat menggunakan cara berikut :
Menggunakan metode ion elektron
Tulis secara terpisah persamaan setengah reaksinya (Oksidasi dan Reduksi)
Cr2O7‾² → Cr3+ (Reduksi)
Cu+ → Cu²+ (oksidasi)
Reduksi : Berkurangnya biloks
Oksidasi : Bertambah biloksnya
Setarakan unsur yang mengalami perubahan biloks
Cr2O7‾² → 2Cr3+
Cu+ → Cu+2
Tambahkan H2O
- Jika reaksi berlangsung pada suasana asam tambahkan pada ruas yang kekurangan atom O
- Jika reaksi berlangsung pada suasana basa tambahkan pada ruas yang berlebihan atom O
Karena reaksi berlangsung pada suasana asam maka H2O ditambahkan pada ruas yang kekurangan atom O
Jadi :
Cr2O7‾² → 2Cr³+ + 7H2O
Setarakan atom H dengan ion H+ pada suasana asam atau dengan ion OH‾ pada suasana basa
Maka :
Cr2O7‾² + 14H+ → 2Cr³+ + 7H2O
Setarakan muatan pada kedua ruas dengan menambahkan elektron
Jumlahkan kedua persamaan 1/2 reaksi tersebut dengan menyetarakan lebih dahulu jumlah elektronnya :
Maka koefesien berturut-turutnya untuk reaksi redoks tersebut adalah :
Jawaban : B
12. Reaksi Redoks berikut :
mempunyai harga koefisien reaksi untuk a, b, dan c berturut-turut adalah . . .
a. 2, 5, 8
b. 2, 6, 8
c. 2, 2, 7
d. 2, 6, 7
e. 2, 3, 8
Jawaban : A
Pembahasan :
Untuk penyetaraan reaksi dapat menggunakan cara berikut :
Menggunakan metode ion elektron
Tulis secara terpisah persamaan setengah reaksinya (Oksidasi dan Reduksi)
MnO → MnO4‾ (Reduksi)
PbO2 → Pb+2 (oksidasi)
Reduksi : Berkurangnya biloks
Oksidasi : Bertambah biloksnya
Setarakan unsur yang mengalami perubahan biloks
MnO → MnO4‾
PbO2 → Pb+2
Tambahkan H2O
- Jika reaksi berlangsung pada suasana asam tambahkan pada ruas yang kekurangan atom O
- Jika reaksi berlangsung pada suasana basa tambahkan pada ruas yang berlebihan atom O
Karena reaksi berlangsung pada suasana asam maka H2O ditambahkan pada ruas yang kekurangan atom O
Jadi :
MnO + 3H2O → MnO4–
PbO2 → Pb2+ + 2H2O
Setarakan atom H dengan ion H+ pada suasana asam atau dengan ion OH– pada suasana basa
Setarakan muatan pada kedua ruas dengan menambahkan elektron
Jumlahkan kedua persamaan 1/2 reaksi tersebut dengan menyetarakan lebih dahulu jumlah elektronnya :
Maka koefesien berturut-turutnya untuk reaksi redoks tersebut adalah :
13. Diantara reaksi dibawah ini yang bukan merupakan reaksi redoks adalah . . .
a. SnCl2 + I2 + 2HCl → SnCl4 + 2HI
b. H2 + Cl2 → 2HCl
c. Cu2O + C → 2Cu + CO
d. CuO + 2HCl → CuCl2 + H2O
e. MnO2 + 4HCl → MnCl2 + 2H2O + Cl2
Jawaban : D
Pembahasan :
Reaksi Redoks yaitu dimana reaksi yang mengakibatkan ada unsur yang mengalami kenaikan biloks disebut teroksidasi dan yang terjadi penurunan disebut tereduksi.
Maka jika dilihat dari soal diatas :
Reaksi redoks (Option A)
Merupakan Reaksi redoks (Option B)
Reaksi redoks (Option C)
Tidak terjadi reaksi redoks (Option D)
Terjadi Reaksi redoks (Option E)
14. Reaksi Redoks berikut :
Mempunyai harga koefisien reaksi untuk a, b, d dan e berturut-turut adalah . . . .
a. 1, 3, 1, 6
b. 1, 3, 2, 6
c. 2, 3, 2, 6
d. 2, 3, 2, 3
e. 6, 2, 3, 1
Jawaban : B
Pembahasan :
Untuk penyetaraan reaksi dapat menggunakan cara berikut :
Bagi reaksi menjadi 2 bagian
Pertama :
Samakan jumlah atom
Tambahkan H2O
Setarakan atom H dengan ion H+ pada suasana asam atau dengan ion OH– pada suasana basa
Setarakan muatan pada kedua ruas dengan menambahkan elektron, kemudan jumlah elektron dijumlahkan
Maka koefesien berturut-turutnya untuk reaksi redoks tersebut adalah :
koefisien a, b, d, e berturut-turut adalah 1, 3, 2, 6
(Kumpulan soal persiapan UN 2014 Untuk SMA/MA, tim pemyusun)
15. Persamaan reaksi berikut :
Mempunyai harga a, b, c, d berturut-turut . . .
a. 14, 6, 2, 7
b. 6, 14, 2, 7
c. 6, 14, 1, 7
d. 2, 2, 5, 3
e. 3, 5, 1, 2
Jawaban : A
Pembahasan :
Tentukan biloks dan setarakan koefisien
Samakan muatan ruas kiri dan kanan
(Kumpulan soal persiapan UN 2014 Untuk SMA/MA, tim pemyusun)
16 – 30 Soal Reaksi Redoks Kelas 12 dan Jawabannya
16. Bilangan oksidasi fosfor paling rendah terdapat pada senyawa . . . .
a. PH4Br
b. POBr3
c. PF3
d. PCl5
e. Ca(PO4)2
Jawaban: A
Pembahasan:
17. Bilangan oksidasi N = 2 terdapat pada senyawa . . . .
a. KNO3
b. N2O5
c. NO
d. N2O3
e. N2H4
Jawaban : C
Pembahasan:
(Jalan Pintas Pintar Kimia:Sumarjo.ANDI.2010.hal 150)
18. Unsur yang dapat menunjukkan bilangan oksidasi paling positif dalam senyawa adalah . . . .
a. Oksigen
b. Belerang
c. Nitrogen
d. Klorin
e. Karbon
Jawaban : D
Penyelesaian:
Unsur non logam berlaku:
BO Maks = nomor golongan
BO Min = nomor golongan -8
(Jalan Pintas Pintar Kimia:Sumarjo.ANDI.2010.hal 151)
19. Diantara persamaan reaksi redoks berikut ini yang benar adalah . . . .
Jawaban : D
Pembahasan:
(Kimia Berbasis Eksperimen 3.Setot Budi Rahardjo.Platinum.hal 86)
20. Jika KMnO4 bereaksi dengan H2C2O4 dalam suasana asam maka sebagian hasilnya adalah MnSO4 dan CO2. Dalam reaksi ini 1 mol KMnO4 menerima . . . mol elektron.
a. 1
b. 2
c. 3
d. 5
e. 7
Jawaban : D
Penyelesaian:
(Jalan Pintas Pintar Kimia:Sumarjo.ANDI.2010.hal 155)
Baca Juga : Soal Elektrokimia
21. Reaksi berikut:
Harga koefisien a,b,c dan d supaya reaksi diatas setara adalah . . . .
a. 2,2,5, dan 1
b. 6,1,5, dan 3
c. 6,5,1, dan 3
d. 5,6,3, dan 1
e. 4,1,5, dan 2
Jawaban : B
Penyelesaian:
22. Yang termasuk reaksi autoredoks/disproporsionasi adalah . . . .
a. SNC12 + I2 + 2HCl → SnCl4 + 2HI
b. CaBr2 + H2SO4 → CaSO + SO2 + Br2 + H2O
c. Cu2 + C → 2Cu + CO
d. C12 + H2O → HCl + HClO
e. NaOH + HNO3 → NaNO3 + H2O
Jawaban : D
Penyelesaian:
Reaksi autoredoks adalah reaksi redoks dimana reduktor dan oksidasinya sama, yaitu:
Cl mengalami reduksi dan oksidasi, sehingga bertindak sebagai reduktor maupun oksidator.
23. Banyaknya Fe+² yang dapat dioksidasi oleh 1 mol Cr2O7²‾ menjadi Fe+³ adalah . . . .
a. 2 mol
b. 4 mol
c. 5 mol
d. 6 mol
e. 7 mol
Jawaban : D
Penyelesaian:
(Kimia Berbasis Eksperimen 3.Setot Budi Rahardjo.Platinum.hal 86)
24. Reaksi redoks yang sudah mengalami penyetaraan ialah ….
a. I2 (s) + S2O3(aq) → 2I- (aq) + SO42- (aq)
b. Al2O3 (s) + C (s) → Al (s) + CO2 (g)
c. AgOH (s) + H+ (aq) → Ag2+(aq) + H2O (l)
d. ClO– (aq) + Cl- (aq) + H+ (aq) → H2O (l) + Cl2 (g)
e. MnO2 (s) + 4H+ (aq) + 2Cl– (aq) → Mn2+ (aq) + 2H2O (l) + Cl2 (g)
Jawaban : E
Penyelesaian:
Setara bila :
- Jumlah muatan kiri = muatan kanan
- Jumlah unsur sebelah kiri = jumlah unsur sebelah kanan.
25. Diantara reaksi-reaksi dibawah ini yang bukan merupakan reaksi redoks adalah . . . .
Jawaban : C
Pembahasan:
(tidak berubah)
Ciri dari reaksi redoks adalah ada perubahan bilangan oksidasi.
Baca Juga : Soal Hidrokarbon
26. Pada reaksi redoks:
Harga koefisien a, b, c dan d berturut-turut adalah . . . .
a. 2, 1, 2, dan 2
b. 2, 1, 2, dan 4
c. 3, 2, 3, dan 4
d. 4, 1, 2, dan 3
e. 4, 1, 2, dan 4
Jawaban : C
Pembahasan:
Terlihat pada Cu terjadi perubahan biloks sebesar 2, dan pada N sebesar 3.
Samakan banyaknya perubahan itu, kalikan masing-masing dengan bilangan pengali tertentu. Misal 3 akan kita kali 2, sementara 2 akan kita kali 3, jadi perubahannya sama yaitu 6.
Tempatkan bilangan pengali tadi di depan Cu dan N
Sehingga seperti ini
Berikutnya setarakan jumlah muatan kiri dan kanan. Di kanan muatannya 3 x (+2) = +6. Agar sama Tambahkan 8 di depan H+ sebelah kiri, sehingga muatan kiri = (−2) + 8 = +6 juga.
Terakhir samakan jumlah O.
Dengan menambah 4 di depan H2O jumlah O
kiri 2 x 3 = 6, dan O di kanan (2 + 4) = 6 juga.
Terlihat:
a = 3, b = 2, c = 3 dan d = 4.
(Kimia 3: Parning, Horale & Tiopan.Yudhistira.hal 77)
27. Jumlah elektron yang terlibat dalam reaksi berikut:
adalah . . . .
a. 15
b. 14
c. 13
d. 12
e. 11
Jawaban : A
Pembahasan:
Elektron yang terlibat adalah 15
28. Nilai bilangan oksidasi P dalam ion PO4³‾ adalah . . . .
a. +2
b. +3
c. +4
d. +5
e. +6
Jawaban : D
Pembahasan:
Ion PO4³‾ mempunyai bilangan oksidasi -3
-3 = (bilangan oksidasi P) + (4 × bilangan oksidasi O)
-3 = P + [4 × (-2)] → P = +5
Jadi, bilangan oksidasi P adalah +5
(Kimia 3: Parning, Horale & Tiopan.Yudhistira.hal 34)
29. Pada reaksi redoks
yang berperan sebagai oksidator adalah . . . .
a. NaI
b. H2SO4
c. Mn2+
d. I−
e. MnO2
Jawaban : E
Pembahasan:
Oksidator adalah yang mengalami reduksi atau penurunan biloks.
Dilihat biloks Mn pada MnO2 adalah +4, biloks Mn pada MnSO4 adalah + 2. Terjadi penurunan biloks, sehingga MnO2 menjadi oksidator.
(Kimia 3: Parning, Horale & Tiopan.Yudhistira.hal 36)
30. Bilangan oksidasi Br tertinggi terdapat pada senyawa . . . .
a. Fe(BrO2)3
b. Ca(BrO)2
c. HBrO4
d. AlBr3
e. PbBr4
Jawaban : C
Penyelesaian:
a. BrO2– → x-4 = -1 → x = 3 → Bilangan oksidasi Br dalam BrO2– = +3
b. BrO– → x – 2 = -1 → x = +1 → Bilangan oksidasi Br dalam BrO– = +1
c. BrO4– → x – 8 = -1 x = +7 → Bilangan oksidasi Br dalam BrO4– = +7
d. Br– → x = -1 → Bilangan oksidasi Br dalam Br- = -1
e. PbBr4 – x = -1 → Bilangan oksidasi Br dalam PbBr4– = -1
(Jalan Pintas Pintar Kimia:Sumarjo.ANDI.2010.hal 150)
31 – 45 Contoh Soal Redoks dan Jawaban
31. Perhatikan reaksi dibawah ini:
MnO4– (aq) + H2C2O4 (aq) + H+ (aq) → Mn2+ (aq) + CO2 (g) + H2O (l)
Reaksi setara dari reaksi diatas adalah….
a. 2 MnO4– (aq) + 5 H2C2O4 (aq) + 6 H+ (aq) → 2 Mn2+ (aq) + 10 CO2 (g) + 8 H2O (l)
b. 2 MnO4– (aq) + 5 H2C2O4 (aq) + 6 H+ (aq) → 2 Mn2+ (aq) + 5 CO2 (g) + 8 H2O (l)
c. MnO4– (aq) + 5 H2C2O4 (aq) + 6 H+ (aq) → Mn2+ (aq) + 10 CO2 (g) + 4 H2O (l)
d. MnO4– (aq) + H2C2O4 (aq) → Mn2+ (aq) + 2 CO2 (g)
e. MnO4– (aq) + H2C2O4 (aq) → 2 Mn2+ (aq) + 4 CO2 (g)
Jawaban : A
Penyelesaian:
(KIMIA untuk SMA kelas XII, Michael Purba, Erlangga, 2013, Hlm.45)
32. Pada reaksi redoks:
Setelah disetarakan, perbandingan koefisien reaksi Cr2O72- : Fe2+ adalah…..
a. 1 : 3
b. 1 : 4
c. 1 : 6
d. 2 : 3
e. 2 : 5
Jawaban : C
Penyelesaian:
Reaksi:
Cr2O72- (aq) + Fe2+ (aq) + H+ (aq) → H+ (aq) + Cr3+ (aq) + H2O (l) + Fe3+ (aq)
Disetarakan dengan cara setengah reaksi.
33. Pada persamaan reaksi redoks:
a dan b berturut-turut adalah…..
a. 2 dan 3
b. 2 dan 4
c. 2 dan 5
d. 3 dan 5
e. 4 dan 4
Jawaban : C
Penyelesaian:
34. Gas klor dapat dibuat melalui reaksi redoks berikut:
Setelah disetarakan, nilai koefisien reaksi a, b, c dan d secara berurutan adalah…
a. 1, 2, 2, 7
b. 1, 2, 3, 7
c. 1, 2, 1, 7
d. 2, 1, 2, 7
e. 2, 2, 3, 7
Jawaban : B
Penyelesaian:
35. Diketahui persamaan reaksi redoks berikut:
Jika disetarakan, maka harga b, c dan d dari reaksi tersebut berturut-turut adalah…
a. 8, 2, dan 4
b. 8, 2, dan 3
c. 3, 8, dan 3
d. 3, 8, dan 2
e. 3, 2, dan 3
Jawaban : A
Penyelesaian:
Cari perubahan biloks unsur Cr dan As
Samakan perubahan biloks dengan menggunakan angka perkalian sebagai koefisien
Samakan muatan dikiri dan kanan dengan penambahan H+ dan samakan jumlah O dengan penambahan H2O
Sehingga perlu penambahan 8 H+ dikiri dan 4 H2O dikanan
Jadi b = 8, c = 2, d = 4
Baca Juga : Soal Kimia Unsur
36. Persamaan reaksi redoks:
Harga koefisien a, b, c dan d adalah….
a. 3, 6,5 dan 3
b. 3, 5, 6 dan 3
c. 3, 6, 5 dan 2
d. 3, 6, 5 dan 1
e. 3, 5, 6 dan 2
Jawaban : A
Penyelesaian:
37. Perhatikan proses pembuatan iodine berikut:
Koefisien reaksi yang tepat untuk a, b dan c adalah….
a. 1, 1, dan 3
b. 1, 1, dan 5
c. 1, 3, dan 2
d. 2, 5, dan 3
e. 2, 5, dan 2
Jawaban : D
Penyelesaian:
38. Proses pembuatan gas amoniak (NH3) dengan persamaan reaksi:
Zat yan bertindak sebagai oksidator adalah…
a. Al
b. NaNO3
c. NaOH
d. NaAlO2
e. NH3
Jawaban : B
Penyelesaian :
Oksidator merupakan zat yang mengalami reduksi, maka dalam reaksi diatas zat yang bertindak sebagai oksidator adalah NaNO3.
NO3‾ → NH3 (mengalami reduksi)
39. Pada reaksi berikut :
Zat yang mengalami reaksi disproposionasi (autoredoks) berikut perubahan bilangan oksidasinya adalah…
a. Bromine dari -1 menjadi -2 dan 0
b. Bromine dari 0 menjadi -1 dan +1
c. Bromine dari 0 menjadi -2 dan +1
d. Natrium dari +1 menjadi -1 dan 0
e. Oksigen dari -2 menjadi -3 dan -1
Jawaban : B
Penyelesaian:
Autoredoks atau disproporsionasi adalah reaksi dimana melibatkan suatu zat yang mengalami reaksi oksidasi sekaligus reduksi.
Dari reaksi :
Yang mengalami reaksi disproporsionasi adalah bromine dari biloks 0 menjadi -1 dan +1
40. Diketahui beberapa persamaan reaksi berikut:
- 2 NiS + 3O2 → 2NiO + 2 SO2
- Cl2 + 2e → 2Cl
- AgNO3 + NaCl → AgCl + NaNO3
- KIO3 → KIO4
Reaksi oksidasi terdapat pada nomor….
a. 1 dan 2
b. 1 dan 4
c. 2 dan 3
d. 2 dan 4
e. 3 dan 4
Penyelesaian :
Jawaban : B
Reaksi reduksi:
- Reaksi yang melepas oksigen
- Yang mengikat elektron
- Reaksi yang mengalami penurunan bilangan oksidasi
- Bertindak sebagai oksidator
Reaksi oksidasi:
- Reaksi yang mengikat oksigen
- Yang melepaskan electron
- Reaksi yang mengalami kenaikan bilangan oksidasi
- Bertindak sebagai reduktor
Jadi, reaksi oksidasi terdapat pada nomor 1 ditandai dengan adanya pengikatan oksigen dan 4 ditandai dengan adanya kenaikan biloks dari +5 menjadi +7.
Baca Juga : Soal Hidrolisis Garam
41. Perhatikan persamaan reaksi redoks yang terjadi pada proses pembuatan gas klorin dalam industry berikut:
Harga koefisien a, b dan c berturut-turut adalah…
a. 1, 1, dan 2
b. 1, 2, dan 1
c. 2, 1, dan 1
d. 2, 1, dan 2
e. 2, 2, dan 1
Jawaban : C
Penyelesaian:
Harga koefisien a, b dan c adalah 2, 1, dan 1
42. Yang bukan merupakan reaksi redoks adalah…
Penyelesaian:
Jawaban : B
Ada unsur bebas pasti : reaksi redoks
- Reaksi (a) ada unsure bebas N2
- Reaksi (b) tidak ada unsure bebas
- Reaksi (c) ada unsure bebas Cl2
- Reaksi (d) ada unsure bebas Cu
- Reaksi (e) tidak ada unsure bebas
Anda cukup cek jawaban B dan E, misal anda lihat pada pilihan E.
Biloks Cr berubah +6 menjadi +3
43. Reaksi MnO4‾ menjadi Mn2+ bila kuantitas KMnO4 semula adalah 0,1 mol maka electron yang ditangkap oleh KMnO4 untuk menjadi ion Mn2+ sebanyak…
a. 5,0 mol
b. 2,5 mol
c. 1,0 mol
d. 0,5 mol
e. 0,7 mol
Jawaban : D
Penyelesaian:
44. Banyaknya Fe2+ yang dapat dioksidasi oleh satu mol Cr2O7²‾ menghasilkan Fe2+ dan Cr3+ adalah….
a. 1 mol
b. 2 mol
c. 3 mol
d. 4 mol
e. 6 mol
Jawaban : E
Penyelesaian :
45. Diantara reaksi-reaksi dibawah ini :
- SnCl2 + I2 + 2 HCl → SnCl4 + 2 HI
- H2 + Cl2 → 2 HCl
- Cu2O + C → 2 Cu + CO
- CuO + 2 HCl → CuCl2 + H2O
yang termasuk reaksi redoks adalah…
a. 1, 2, dan 3 benar
b. 1, 2 dan 4 benar
c. 1, 3 dan 4 benar
d. 1 dan 3
e. 1 dan 4
Penyelesaian :
Jawaban : A
Ada unsure bebas pasti : reaksi redoks
- Reaksi (1) ada unsur bebas I2
- Reaksi (2) ada unsur bebas H2 , Cl2
- Reaksi (3) ada unsur bebas C , Cu
- Reaksi (4) tidak ada unsur bebas
Download Soal penyetaraan reaksi redoks :
Sudah selesai membaca dan berlatih soal ini ? Ayo lihat dulu Daftar Soal Kimia lainnya
halo kak maaf gdrivenya tidak bisa saya buka
Coba gunakan link ini : https://drive.google.com/file/d/1AJhrRt0SldRaCh8IAWmNykueimQ_wjtL/view?usp=sharing
Kak maaf yg no 5 kok jdi azn.?
maaf salah soal, sudah diperbaiki terimakasih koreksinya